Dalam perangkat jaringan komputer ada istilah yang dikenal dengan hub dan switch. Secara bentuk, kedua perangkat ini hampir terlihat sama, namun memiliki kinerja fungsi yang berbeda. Jika dilihat dari sisi bentuk, switch dan hub terlihat sama. Apalagi untuk orang awam seperti kita yang tidak tahu menahu mengenai teknologi. Sebelum mengenal lebih jauh 2 komponen jaringan ini, alangkah baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa hub itu? dan apa switch itu? Mari kita simak sama-sama!
Switch adalah suatu perangkat keras. Dengan switch, memungkinkan terjadinya distribusi packet data antar komputer dalam jaringan dan mampu untuk mengenali topologi jaringan di banyak layer. Sehingga, packet data tersebut dapat langsung sampai ke tujuannya.
Hub adalah suatu perangkat jaringan sederhana. Dalam alur jalannya data di jaringan, hub tidak memiliki kemampuan untuk mengaturnya. Dengan demikian Hub akan mengirim (broadcast) setiap packet data yang melewatinya ke seluruh port yang ada sampai packet data itu sampai ke tujuannya. Jadi hub juga bisa menjadi collisions sehingga jaringan jadi lambat. (Hub juga sering dikenal dengan nama repeater)
Sebetulnya, Hub dan Switch sama-sama memiliki fungsi yang serupa. Jika menggunakan salah satu diantaranya kita masih tetap bisa membuat Jaringan Komputer. Namun dari keduanya tentu ada perbedaan serta kekurangan dan kelebihan. Contohnya saja pada penggunaa Switch, dengan menggunakan switch jaringan komputer akan lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan hub. Apalagi untuk jaringan yang besar.
Di bawah ini adalah perbedaan-perbedaan dari Hub dan Switch:
Hub dan switch bekerja pada layer yang berbeda. Hub bekerja pada OSI layer pertama, yaitu lapisan fisik atau layer physical. Hal itu sama seperti kabel atau sinyal wifi dan itu hanya menyalurkan data saja. Sendangkan Switch bekerja pada lapisan kedua pada OSI Layer, yaitu pada Data Link.
Hub hanya bekerja sebagai penerima dan pengirim sinyal-sinyal listri melalui kabel yang tersambung. Sedangkan switch, dia tidak hanya mengirim atau menerima sinyal, namun juga memproses informasi pada layer data link. Yang diproses tersebut adalah informasi berupa mac Address dari setiap komputer dan perangkat yang tersambung.
Switch menggunakan sistem seleksi pada semua komputer atau perangkat yang terhubung pada switch tersebut. Switch menyeleksi MAC Address dari perangkat atau komputer jaringan yang terhubung padanya. Sehingga switch bekerja lebih bagus dari hub yang bekerja dengan simpel. Hub hanya akan mengirim secara menyeluruh ke setiap port dari setiap sinyal yang dia terima. Hal ini karena hub memang hanya menerima dan mengirim sinyal saja. Jadi, hub tidak memiliki kemampuan untuk memastikan tujuan sinyal kemana.
Pengiriman data dengan switch akan lebih cepat karena switch menyeleksi terlebih dahulu mac address mana yang menjadi tujuannya. Sedangkan hub hanya mengirim sinyal secara menyeluruh dan menyebar tanpa tahu mana yang menjadi tujuannya.
Switch dapat di atur dengan adanya label mangeable. Switch bisa diatur untuk memblokir ataupun mengjinkan komputer mana saja yang dapat tersambung. Switch juga mampu membagi satu segment jaringan LAN menjadi dua atau lebih segment jaringan LAN. Walaupun, secara fisik berada dalam satu jaringan yang sama, hal ini dikenal dengan istilah Virtual LAN atau VLAN.
Data yang dikirim oleh hub pasti akan sampai pada tujuan dengan keadaan tetap utuh. Namun berbeda dengan switch, data yang terkirim oleh switch belum tentu utuh. Hal itu bukan berarti switch tidak bisa mengirim data secara utuh. Akan tetapi, switch akan memeriksa setiap paket data yang datang padanya. Hal itu dilakukan agar setiap data yang dikirim sudah dipastikan tidak berbahaya dan tetap aman. Dengan demikian, switch tidak akan mengatarkan atau mengirimkan paket data yang bahaya dan mencurigakan kepada komputer tujuannya.
Telah kita ketahui berbagai macam kelebihan dari switch, seperti yang sudah dijelaskan diatas. Maka tak heran apabila harga switch bisa lebih mahal dibandingkan dengan hub.
Nah itulah perbedaan dari hub dan switch. Bagi kamu yang tidak faham apa itu hud dan switch mungkin artikel ini tidak terlalu penting. Namun hal ini juga perlu kamu ketahui, agar ketika kamu dalam posisi diperintahkan untuk mengurusi jaringan komputer, kamu bisa lebih faham dan mengerti. Semoga bahasan artikel kali ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan ilmu kalian. (elevenia)
